PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA KELAS IV BERBASIS NATURE OF SCIENCE DENGAN MODEL DICK AND CAREY
Keywords:
Perangkat Pembelajaran IPA SD Berbasis NOS, Model Dick and CareyAbstract
Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui 1) validitas perangkat pembelajaran IPA SD Kelas IV berbasis Nature of Science (NOS) yang dikembangkan. 2) kepraktisan perangkat pembelajaran IPA berbasis NOS setelah diimplementasikan dalam pembelajaran dikelas. Pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan Model Dick and Carey (1999) yang telah dimodifikasi menjadi empat tahap yaitu. 1) Penetapan materi pelajaran dan standar kompetensi yang dicapai siswa. 2) Analisis kebutuhan. 3) Pengembangan perangkat pembelajaran. 4) Uji coba perangkat pembelajaran. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada. Subjek penelitian adalah ahli yang terdiri dari ahli isi dan ahli konstruk dari kalangan dosen dan praktisi terdiri dari guru-guru IPA SD yang berpengalaman serta siswa kelas IV SD. Objek penelitian adalah buku ajar IPA SD yang berbasis NOS. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data yang semuanya berbentuk data kuantitatif dan kualitatif yang diukur meliputi validitas yaitu dengan menggunakan lembar validasi dari dosen dan praktisi atau guru mata pelajaran, dan kepraktisan perangkat pembelajaran yang diperoleh melalui lembar observasi serta angket respon guru dan angket respon siswa. Data yang telah dikumpulkan diolah secara deskriptif Kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) berdasarkan hasil analisis validitas yaitu nilai rata-rata validasi buku siswa sebesar 4,36; nilai rata-rata LKS sebesar 4,36; nilai rata-rata RPP sebesar 4,38 dan memenuhi syarat validitas dengan dan buku pegangan guru dengan nilai rata-rata 4,38 semuanya termasuk kategori sangat valid dan layak digunakan. 2) Perangkat pembelajaran IPA SD Kelas IV berbasis NOS yang dikembangkan telah memenuhi syarat kepraktisan, hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata respon guru sebesar 4,22 dan respon siswa sebesar 4,55 dengan kategori antara praktis dan sangat praktis.
References
Arnyana, I.B.P. 2004. Pengembangan perangkat model belajar berdasarkan masalah dipandu strategi kooperatif serta pengaruh implementasinya terhadap kemampuan berfikir kritis dan hasil belajar siswa sekolah menengah atas pada pembelajaran ekosistem. Disertasi. Malang: Universitas Negeri Malang.
Atmojo, S.E. (2017). Pengembangan perangkat pebelajaran IPA terpadu berpendekatan etnosains. Jurnal Pendidikan Sains (JPS), 6(1), 5-13.
Dalyana. (2004). Pengembangan perangkat pembelajaran matematika realistik pada pokok bahasan perbandingan di kelas II SLTP. Tesis. [Tidak Diterbitkan]. Surabaya: Program Pasca Sarjana: Universitas Negeri Surabaya.
Dick, W. & Carrey, L. 1990. The sistematic design of instructional. Boston: Allyn & Bacon.
Gay, L.R. 1991. Educational evaluation and measurement: Competencies for analysis and application (2nd Ed.). New York: Macmillan Publishing Company.
Lawe, Y.U. (2018). Pengaruh model pembelajaran berbasis proyek berbantuan LKS terhadap hasil belajar IPA siswa SD. Journal of Education Technology, 2(1), 26-34.
Lawe, Y.U., Aryana, I.B.P., & Adnyana, P.B. (2014). Pengaruh model pembelajaran berbasis masalah pada pembelajaran biologi bermuatan karakter terhadap kemampuan pemecahan masalah dan karakter bagi siswa SMA. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia. 4(1), 1029-1031.
Mulyani, S., Rakhmat, C., & Saepulrohman, A. (2017). Pengembangan perangkat IPA berbasis karakter pada materi penampakan bumi dan benda langit. [Online]. Diterima melalui http://ejournal.upi.edu/index.php/pedadidaktika/article/viewFile/4131/2981.
Sugiyono. (2013). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Jakarta: Fokus Media.
Wenning, C. J. (2006). A framework for teaching the nature of science. Journal of Physics Teacher Education. [Online]. Diterima melalui http://www.phy.ilstu.edu/jpteo.
Yager, R. E., & McCormack, A. J. (1989). Assessing teaching-learning successes in multiple domains of science and science education. Science Education, 73(1), 45-58.