EFEKTIVITAS TUTORIAL PENYELESAIAN SOAL UJIAN NASIONAL TERHADAP HASIL UJIAN NASIONAL MATEMATIKA
DOI:
https://doi.org/10.38048/jipcb.v7i1.65Keywords:
tutorial penyelesaian soal, hasil UN matematikaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas bimbingan persiapan UN terhadap hasil UN matematika di SMP Bintang Timur Ruteng. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain eksperimen pada sampel tunggal. Populasi penelitian adalah 32 siswa peserta UN asal SMP Swasta Bintang Timur, tahun ajaran 2017/2018. Sampling bersifat jenuh, di mana seluruh 32 anggota populasi dilibatkan sebagai sampel. Hipotesis penelitian diuji dengan uji , di mana vs Nilai adalah nilai rataan UN matematika SMP Swasta Bintang Timur tahun ajaran 2016/2017, dengan varians 53,67; yang dipakai sebagai nilai acuan untuk membandingkan efek bimbingan khusus UN terhadap hasil UN tahun berikutnya, yaitu tahun 2017/2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rataan UN tahun 2017/2018 adalah 50,39 dengan varians 234,42. Diperoleh statistik sedangkan . Sehingga ditolak, tetapi diterima. Artinya, ada pengaruh positif dan sangat signifikan bimbingan khusus terhadap hasil UN matematika. Dalam hal ini, bimbingan khusus penyelesaian soal UN efektif meningkatkan hasil UN matematika di SMP Bintang Timur Ruteng.
References
Fedi, S. & Suparta, I. N. (2014). Tingkat kecemasan dan apresiasi matematika ditinjau dari gender pada siswa kelas VIII SMP negeri sekecamatan Poco Ranaka Barat, Kabupaten MANGGARAI timur tahun ajaran 2013/2014. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia, 3, 1, 22-39
Fedi, S. dan Makur, A. P. (2018). Statistika elementer. Ruteng: Penerbit STKIP Santu Paulus
Guill, K.; Bos, W. (2014). Effectiveness of private tutoring in mathematics with regard to subjective and objective indicators of academic achievement. Evidence from a German secondary school sample. Journal for Educational Research, 6, 1, 34-67
Hasmiah. (2014). Pengaruh try out terhadap peningkatan nilai hasil ujian nasional. Dimuat pada: Jurnal Administrasi’ta, 4, 1, 46-60
Karsenty, R. (2009). Nonprofessional mathematics tutoring for low-achieving
students in secondary schools: A case study. Journal Education Study Mathematic, 74, 1, 1–21
Latifah, M. dan Hernawati, N. (2009). Dampak Pendidikan Holistik Pada Pembentukan Karakter dan Kecerdasan Majemuk Anak Usia Prasekolah. Dimuat pada: Jurnal Ilmiah Keluarga dan Konsultan, 2, 1, 32-40
Mashayekha, M. and Hashemi, M. (2011). Recognizing, reducing and copying with test anxiety: causes, solutions and recommendations. Journal Procedia-Social and Behavioral Sciences, 30, 2, 2149 – 2155.
Nirwana, H. (2013). Bimbingan kelompok dan kesiapan siswa mengikuti ujian nasional. Jurnal Guidena, 3, 1, 17-21
Putwain, D. (2008). Examination stress and test anxiety. Jurnal The Psychologist 21, 12, 1026-1029
Sail, R.M. (2010). Kompetensi pembangunan sumberdaya manusia dan pemindahan teknologi dan kaitannya dengan prestasi kerja agen pendidikan pengembangan. Jurnal Akademika, 79, 1, 127-137.
Spielberger, C.D., and Vagg, R.P. (1995). Test anxiety. Bristol: Taylor & Francis.
Tze, V. M. C., Daniels, L. M., and Klassen, R. M. (2015). Evaluating the relationship between boredom and academic outcomes: a meta-analysis. Jurnal Educational Psychology Review, 28, 2, 119–144.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005, Tentang
Guru Dan Dosen.
Vitasari, Ita. (2016). Kejenuhan belajar ditinjau dari kesepian dan kontrol diri siswa kelas XI SMAN 9 Yogyakarta. E-Journal Bimbingan dan Konseling, 5(7), 59-75.
Widiyanto, J. (2018). Evaluasi Pembelajaran. Madiun: UNIPMA Press.
