IDENTIFIKASI MAHASISWA UNDERACHIEVER (STUDI KASUS PADA MAHASISWA SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA)
DOI:
https://doi.org/10.38048/jipcb.v7i1.62Keywords:
identifikasi, mahasiswa underchieverAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan faktor-faktor dan penyebab mahasiswa underachiver pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan model pendekatan penelitian studi kasus. Adapun metode pengumpulan data dengan menggunakan wawancara semi-terstruktur, observasi dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah mahasiswa saintek UIN Sunan Kalijaga, yang terindikasi mengalami underachiever. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab underachiver ini sangat kompleks mulai dari masalah keluarga, teman sebaya, psikologis, fasilitas kampus, kurangnya motivasi serta game online. Mahasiswa underachiever sejatinya adalah individu yang berbakat atau memilki potensi lebih, namun mengalami permasalahan sehingga tidak bisa menunjukan prestasinya dengan baik. Telah banyak penelitian-penelitian sebelumnya mengenai anak underachiever namun belum sepenuhnya memperjelas fenomena tersebut apalagi dikalangan mahasiwa, sehingga perlu dilakukan indentifikasi lebih lanjut. Identifikasi dilakukan untuk mengetahui penyebab permasalahan mereka, hasil ini diharapkan bisa dipakai oleh para pelaku dan mereka yang berkecimpung di dunia pendidikan dengan tujuan bisa mengoptimalkan potensi yang mereka miliki.
References
Aziz, A. (2019). No mobile phone phobia dikalangan mahasiswa pascasarjana. KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal), 6(1), 1–10
Dewi, R. S., & Trisnawati, M. (2017). Identifikasi anak underachievement. Early Childhood : Jurnal Pendidikan, 1(2), 19–27
Djamarah & Bahri, S. (2012). Psikologi belajar (6 ed.). Jakarta: PT.Rineka Cipta
Gredler, M.E. (2011). Learning and instruction teori dan aplikasi. edisi keenam. Jakarta: Prenada Media Grup
Kementerian Riset, Pendidikan Tinggi dan Tekhnologi. (2018). Statistik pendidikan tinggi. laporan presentasi. Diambil dari https://www.google.com/url?sa =t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=2&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjB3Ze68pnmAhUaeysKHahKDFAQFjABegQIARAC&url=https%3A%2F%2Fpddikti.ristekdikti.go.id%2Fasset%2Fdata%2Fpublikasi%2FStatistik%2520Pendidikan%2520Tinggi%2520Indonesia%25202018.pdf&usg=AOvVaw3OVCIr2n5Mk3rxtmAh1rur
Marsudi, M.S. (2018). Penerapan konseling realita bagi siswa underachiever di SMK Muhammadiyah 1 Prambanan. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Diterima melalui http://digilib.uin-suka.ac.id/31185/
Munandar, U. (2004). Pengembangan kreatifitas anak berbakat.Jakarta: Rineka Cipta. Jakarta: Rineka Cipta.
Naibaho, H. (2012). Pengaruh lingkungan kampus terhadap motivasi belajar mahasiswa (studi kasus Universitas Pelita Harapan Surabaya). Jurnal Manajemen Pemasaran, 5(1), 22–26.
Nurati, D. E., & Pramono, J. (2018). Meningkatkan SDM masyarakat melalui pelatihan pambyawara di pawiyatan mangesti budoyo dan pawiyatan manunggal makarti mulyo desa makam haji kartasura sukoharjo. E-DIMAS, 9(1)
Prayitno, & Amti, E. (2012). Dasar-dasar bimbingan dan konseling. Jakarta: Rineka Cipta.
Putra, S.R. (2013). Panduan pendidikan berbasis bakat siswa. Yogyakarta: Diva Press.
Sari, R. (2008). Lembaga psikologi terapan. Depok: Universitas Indonesia.
Simanjuntak, J. (2007). Mendidik sesuai zaman dan kemampuannya. Tangerang: LK3.
Sugiyono. (2014). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suherman, S.S. (2014). Karakteristik kepribadian siswa underachiever dan implikasinya bagi bimbingan dan konseling. studi deskriptif terhadap siswa underachiever kelas XI SMAN 18 Bandung Tahun Ajaran 2013-2014.Universitas Pendidikan Indonesia. Diterima melalui http://repository.upi.edu/14646/
Surozaq, E. A. (2014). Penerapan konseling kelompok realita untuk meningkatkan motivasi belajar siswa berprestasi kurang (underachiever). 9. Diterima melalui https://docplayer. info/117106-Penerapan-konseling-kelompok-realita-untuk-meningkatkan-motivasi-belajar-siswa-berprestasi-kurang-underachiever-eko-abdul-surozaq-1.html
Sutriningsih, N. (2017). Penyebab siswa underachiever dalam pembelajaran matematika. JURNAL e-DuMath, 3(2)
Syam, M., Mahmud, A., & Pandang, A. (2019). Analisis perilaku underachiever dan implikasinya terhadap bimbingan dan konseling (studi kasus pada siswa SMP Negeri 8 di Makassar). Diterima melalui http://eprints.unm.ac.id/13129/
Utaminingsih. (2016). Layanan bimbingan dan konseling untuk mengatasi siswa underachiever di MTS Negeri Yogyakarta 1 tahun 2016. UIN Sunan Kalijaga. Diterima melalui http://digilib.uin-suka.ac.id/21358/
Wahab, R. (2005). Anak berbakat berprestasi kurang (the underachieving gifted) dan strategi penanganannya. Yogyakarta: PT.Rineka Cipta