ETNOMATIKA BAJAWA: KAJIAN SIMBOL BUDAYA BAJAWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Authors

  • Melkior Wewe STKIP Citra Bakti, Indonesia
  • Hildegardis Kau SDN Watutura, Indonesia

Keywords:

Etnomatika Ngada, Pembelajaran Matematika

Abstract

Kebudayaan sangat erat kaitannya dengan ilmu pengetahuan  salah satu bidang matematika. Etnomatika merupakan bagian dari ilmu matematika yang diterapkan  pada kelompok masyarakat budaya yang teridentifikasi dengan baik. Budaya Ngada memiliki banyak simbol dan makna yang berkaitan dengan pelajaran matematika sekolah. Tulisan ini mengkaji tentang simbol-simbol budaya Ngada dari berbagai bentuk dan model yang berkaitan dengan pembelajran matematika seperti bagian-bagian rumah adat, bhaga dan Ngadhu. Kajian simbol adat Ngada merepresentasikan matematis pada aspek geometri, seperti  bangun datar segiempat, bangun ruang sisi lengkung, kurva sederhana. Kajian ini djadikan oleh pendidik maupun peserta didik dalam pembelajaran matematika berbasis budaya lokal Ngada dan lebih mencintai adat budaya lokal Ngada.

References

Aditya, D.A. (2017). Eksplorasi unsur matematika dalam kebudayaan masyarakat jawa. Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 7(3), 253-261

Bishop, J.A. (1994b). Cultural conplicts in the mathematics education of indigenous people. Viktoria: Monash University.

Bishop, J.A. (1991). The simbolic technology calet mathematics its role in education. Bullatin De La Societe Mathematique, De Belgique, T,XLIII

Dapa, T.N. Philomena, dan Suwarsono. (2019). Etnomatematika pada rumah adat bajawa, Kabupaten Ngada, Propinsi Nusa Tenggara Timur. Prosiding Sendika, 5(1), 2019

Gerdes, P.(1994). Reflection on ethnomatematics. For the Learning of Mathematiccs, 14(2), 19-21.

Hiebert, J. & Carpenter, T.P. (1992). Learning with understading. Dalam D.G. Grouws(Ed), Handbook of research on mathematics reaching and learning.New York:Macmillan.

Hartoyo, A. (2012). Eksplorasi Etnomatematika Pada Budaya Masyarakat Dayak Perbatasan Indonesia-Malaysia Kabupaten Sanggau Kalbar, Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(1).

Kemendikbud. Bahan ajar pengelolaan pembelajaran tematik. Jakarta: Kemendikbud.

Mohammad W.Y. (2010). Ethnomathematics (A Mathematical Game in Hausa Culture), 3(1), 36-42.

Tilaar, H.A.R. (1998). Beberapa agenda reformasi pendidikan nasional dalam perspektif abad 21. Magelang: Tera Indonesia

Rosida, V., Muhammad T., dan Rahmat K. (2018). Efektivitas pendekatan etnomatika berbasis budaya lokal dalam pembelajaran matematika. Jurnal Pendidikan Matematika, 2(2), 97-107

Rachmawati, I. (2012). Eksplorasi etnomatematika masyarakat Sidoarjo, Mathedunesa, 1(1).

Sujono, S. (2001). Sosiologi suatu pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Tandililing, E. (2013) : Pengembangan pembelajaran matematika sekolah dengan pendekatan etnomatematika berbasis budaya lokal sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di sekolah. Makalah. Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY

Uloko, E.S & Imoko, B.I. (2007). Pengaruh ethnomatematics mengajar pendekatan dan jenis kelamin terhadap prestasi siswa dalam lokus. J. Natl. Assoc. Sci. Humanit. Educ, Res, 5(1).

Downloads

Published

2019-11-25

How to Cite

Wewe, M., & Kau, H. (2019). ETNOMATIKA BAJAWA: KAJIAN SIMBOL BUDAYA BAJAWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 6(2), 121–133. Retrieved from http://jurnalilmiahcitrabakti.ac.id/jil/index.php/jil/article/view/34

Issue

Section

Articles

Citation Check